• September 19, 2024 4:48 pm

Kontak Tembak di Papua, Prajurit TNI Gugur Jadi Tiga Orang

TIGA Prajurit TNI gugur dalam baku tembak dengan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) Papua di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Kamis (27/1).

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga mengatakan, selain tiga prajurit yang gugur, satu personel dilaporkan kritis dalam penyerangan kelompok teroris terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh.

“Akibat penyerangan brutal KKB terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh mengakibatkan personel TNI berjumlah tiga personel Satgas Kodim YR 408/Sbh meninggal dunia dan satu personel dalam kondisi kritis,” kata Aqsha, melalui keterangannya, Kamis (27/1).

Aqsha menjelaskan kejadian bermula dari penyerangan dilakukan oleh KSTP terhadap prajurit TNI dari Pos Koramil Gome, Satgas Kodim YR 408/Sbh pada pagi hari.

“Saat dilaksanakan pergantian jaga, tiba-tiba Satgas Kodim YR 408/Sbh mendapatkan tembakan dari kelompok teroris. Kemudian Personel TNI Satgas Kodim YR 408/Sbh melakukan balas tembakan. Akibat kejadian ini terdapat korban dua orang personel Satgas Kodim YR 408/Sbh terkena tembakan, yaitu Serda Rizal luka tembak di bagian pinggang dan Pratu Tuppal Baraza luka tembak di perut bagian bawah,” jelas Aqsha.

Ia mengatakan kedua prajurit TNI yang mengalami luka tembak dievakuasi menuju Puskesmas Ilaga dengan menggunakan kendaraan. Aqsha menjelaskan Serda Rizal meninggal dunia pada saat perjalanan menuju Puskesmas Ilaga.

Kemudian setibanya di Puskesmas Ilaga, Pratu Tuppal Baraza mendapat pertolongan pertama oleh dokter Puskesmas Ilaga. Namun, setelah mendapat pertolongan dari dokter Puskesmas, Pratu Tuppal Baraza dinyatakan meninggal dunia.

Lebih lanjut, Aqsha mengatakan setelah dilaksanakan evakuasi, kembali terjadi penyerangan kembali oleh kelompok teroris terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh.

“Akibat penyerangan kembali ke Pos TNI, sehingga mengakibatkan 2 (dua) personel atas nama Pratu Rahman dan Pratu Saeful terkena tembakan kemudian dievakuasi ke Puskesmas Illaga. Setibanya di Puskesmas Ilaga untuk korban Pratu Rahman dinyatakan meninggal dunia oleh dokter puskesmas,” terang Aqsha.

Baca juga: 

Kelompok Separatis Teroris Papua Serang Pos TNI, Satu Prajurit Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tewas Ditembak TPNPB-OPM di Ilaga, Papua

Penyerangan terhadap aparat keamanan di Papua terus terjadi. Sepekan yang lalu, Kamis (20/1), Serda Anumerta Miskel Rumbiak dari Yon Zipur 20/PPA gugur usai kontak senjata dengan KSTP Maybrat saat perjalanan misi kemanusiaan menuju lokasi pembangunan jembatan di Distrik Aifat Timur Kabupaten Maybrat. (P-2)


Sumber: Media Indonesia | Kontak Tembak di Papua, Prajurit TNI Gugur Jadi Tiga Orang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *