• October 13, 2024 1:53 pm

Baku Tembak Dengan Petugas, Satu Anak Buah Santoso Tewas

ByRedaksi PAKAR

Apr 25, 2016
Santoso Makan Anoa. Photo: Merdeka.com

RADICALISM STUDIES – Satu orang anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah, tewas saat berusaha melawan petugas. Polisi menyita bom lontong dari tangan Mustafa Genc alias Musa’b yang tewas tersebut.

Mustafa seorang pengikut Santoso yang berasal dari suku Uighur, China. “Barang bukti yang ditemukan satu buah bom lontong kemudian satu buah parang dan beberapa benda lainnya perlengkapan makan dan perlengkapan istirahat,” ujar Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Agus Rianto di Jakarta, Senin (25/4/2016).

Agus mengatakan, pada hari Minggu tanggal 24 April sekitar pukul 18.30 Wita, di wilayah Kecamatan Poso Pesisir Selatan di depan salah satu SMP, Satgas Tinombala telah melakukan penegakan hukum terhadap mereka yang diduga tergabung dalam kelompok Santoso.

“Akibat penegakan hukum tersebut satu orang meninggal dunia, sementara informasi yang kita dapat mereka ada lima orang empat lainnya melarikan diri. Peristiwa malam hari teman-teman satgas kesulitan melakukan proses pengejaran atau penangkapan lebih lanjut,” ucapnya.

Awalnya, seorang anggota tim Satuan Tugas Operasi Tinombala gabungan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian RI mencurigai seseorang. “Disampaikan kepada pejabat yang lebih senior dan ketika ditanyakan kepada yang bersangkutan mau ke mana ternyata bukan jawaban yang diterima tapi ayunan parang yang menjawab,” terangnya.

“Akhirnya kita berusaha melumpuhkan namun karena yang bersangkutan menyerang dan mengkhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan kita lumpuhkan meskipun akhirnya yang bersangkutan meninggal dunia,” sambungnya.

Saat ini jenazah tengah diperiksa di RS Bayangkara Palu dan sedang menunggu hasil analisa terhadap identifikasi korban. “Mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama kita sudah dapatkan identitas dari yang bersangkutan,” kata Agus.
(tfq/Hbb)

Sumber: Detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *