PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan akan bertemu timpalannya dari Rusia, Vladimir Putin, di resort Laut Hitam Rusia Sochi pada 5 Agustus. Ini dikatakan kepresidenan Turki.
Kedua pemimpin mengadakan pertemuan pertama mereka sejak invasi Rusia ke Ukraina di sela-sela pertemuan puncak Suriah di Teheran pada 19 Juli. Erdogan telah mencoba untuk mendorong Turki–berhubungan baik dengan Moskow dan Kyiv–ke pusat upaya diplomatik untuk mencoba dan menghentikan perang lima bulan.
Turki bekerja dengan PBB untuk membuat pihak-pihak yang bertikai menandatangani kesepakatan di Istanbul pekan lalu yang bertujuan melanjutkan pengiriman biji-bijian melintasi Laut Hitam. Rusia pada gilirannya prihatin dengan ancaman Erdogan untuk meluncurkan serangan militer baru ke Suriah utara.
Rusia dan Iran telah mendukung pemerintah Suriah dalam konflik selama satu dekade. Turki mendukung berbagai kelompok pemberontak.
Baca juga: Iran Peringatkan Erdogan terkait Operasi Suriah Jelang KTT dengan Putin
Baik Putin maupun para pemimpin Iran mendesak Erdogan agar tidak meluncurkan serangan baru di Suriah pekan lalu.
Analis percaya bahwa Turki akan lebih memilih untuk mendapatkan persetujuan Rusia dan Iran sebelum memulai kampanye baru melawan militan Kurdi di Suriah utara yang dipandang Ankara sebagai teroris. (AFP/OL-14)