• April 26, 2024 5:15 am

Pesantren Diharap Cetak Pemimpin Bangsa dan Tangkal Radikalisme

ByRedaksi PAKAR

Aug 19, 2016

KEPALA Kantor Staf Presiden Moeldoko memotivasi para santri untuk berani meletakkan impian besar setinggi mungkin. Mereka bahkan diharapkan bisa menjadi pemimpin bangsa di masa mendatang.

Hal itu diungkapkan Moedoko saat berkunjung ke Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Mojokerto, Jawa Timur, pada Jumat (11/6).

“Kalian sangat beruntung bisa mengenyam pendidikan di pesantren, yang dapat memberikan pendidikan karakter yang kuat dan pendidikan agama Islam secara komprehensif. Percayalah, kalian bisa meraih mimpi apa pun. Jadi pemimpin bangsa,” ujar Moeldoko seusai melaksanakan sholat Jumat di masjid pesantren tersebut.

Dia pun mewanti-wanti para santri agar tidak terserang faham lain yang bisa melunturkan kebudayaan, menghilangkan keyakinan, mendegradasi kekuatan ideologi dan menghilangkan kebanggaan atas identitas bangsa.

“Fenomena ini sudah terjadi. Namun saya yakin sistem pendidikan di semua pesantren bisa memperkuat identitas keagamaan sekaligus identitas bangsa,” katanya. 

Di depan pengasuh Ponpes KH. Asep Saifuddin Chalim, dia juga menceritakan pentingnya pendidikan agama dalam membentuk dirinya sekarang.

“Dulu, saya itu tidurnya di langgar (mushola). Kalau telat bangun sholat shubuh, Pak Kyai dulu sudah siap dengan penjalin (sejenis rotan). Disiplin sekali, benar-benar digembleng. Saya nggak akan jadi jenderal kalau tidak digembleng dengan pendidikan agama,” kata Moeldoko. 

Kyai Asep juga mengapresiasi bentuk perhatian Moeldoko ke pendidikan pesantren. Ia pun mengatakan bahwa ekosistem pesantren siap mengawal guru-guru pendidik dalam menangkal radikalisme di lingkungan sekolah. (RO/A-1)


Sumber: Media Indonesia | Pesantren Diharap Cetak Pemimpin Bangsa dan Tangkal Radikalisme

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *