• April 30, 2024 1:53 pm

Rafael Granada, Eks Bais dan Koopsgabsus yang Kini Jabat Danpaspampres

Rafael Granada Baay naik pangkat menjadi Mayjen ketika menjabat Danpaspampres menggantikan Marsda Wahyu Hidayat.

RadicalismStudies.org | Pusat Kajian Radikalisme dan Deradikasilisasi (PAKAR)

Jakarta, CNN Indonesia

Mayjen TNI Rafael Granada Baay resmi menjabat Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres), Senin (27/2).

Dia menggantikan Marsda Wahyu Hidayat yang dimutasi menempati jabatan Komandan Komando Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat) TNI AU.

Sebelum ditunjuk menjadi Danpaspampres yang bertanggung jawab atas pengawalan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan keluarganya, Rafael adalah Direktur H Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI.

Selain itu, Rafael pernah berkarier sebagai Wakil Panglima Komando Operasi Gabungan Khusus (Koopsgabsus) Tricakti.

Koopsgabsus merupakan unit yang dibentuk TNI untuk mengejar 11 daftar pencarian orang (DPO) teroris kelompok Qatar dan Ali Kalora di pedalaman hutan dan pegunungan Poso, Sigi, dan Parimo Sulawesi Tengah.

Operasi pengejaran teroris itu aktif setelah penyerangan empat warga sipil di Desa Lemban Tongoa, Sigi, Sulawesi Tengah, pada 27 November 2020.

Lulusan Akmil 1993, dinas di Kopassus

Rafael merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993 dengan kecabangan Infanteri. Pria kelahiran Tidore, Maluku Utara 51 tahun silam ini lama berdinas di satuan elite TNI AD yaitu di Kopassus.

Ia malang melintang di sejumlah jabatan hingga akhirnya menjabat sebagai Dangrup-2/Parako pada 2015. Setelahnya ia menjabat sebagai Danrindam VII/Wirabuana dan Danrindam XIV/Hsn pada 2017.

Rafael lalu menjabat sebagai Danrem 074/Warastratama dan Asisten Teritorial Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Aster Kaskogabwilhan) I.

Saat memimpin upacara serah terima jabatan Danpaspampres, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memuji Marsekal Muda Wahyu Hidayat saat mengawal kepala negara di KTT G20 pada 2022 lalu. Dia pun berharap Rafael bisa melanjutkan kinerja baik Wahyu selama menjabat Danpaspampres.

“Tentunya Marsekal Muda Wahyu Hidayat sudah melaksanakan tugas, tentunya dengan baik, aman dan lancar yang sudah berprestasi juga kemarin dalam pengamanan kepala negara di G20,” kata Yudo usai upacara sertijab di Mako Paspampres, Jakarta Pusat, Senin.

“Saya kira tugas-tugas tentang pengamanan Presiden saya yakin beliau sudah paham, dan tadi harapan saya dapat melanjutkan apa yang telah dirintis Marsda Wahyu dengan baik,” imbuhnya.

Dia menegaskan Paspampres harus mampu menunjukkan performa yang profesional, tegas dan tidak ragu-ragu dalam bertindak, namun tetap humanis.

Yudo mengingatkan setiap tugas adalah kehormatan, kebanggaan dan harga diri. Oleh sebab itu, kepentingan dan kesuksesan tugas harus didahulukan di atas segala-galanya sesuai moto Paspampres “Setia Waspada”.

“Saya minta tidak hanya slogan, namun itu adalah tekad dan komitmen prajurit Paspampres sebagai perisai hidup simbol negara,” katanya.

(Antara, yoa/kid)



[Gambas:Video CNN]


Artikel ini telah dimuat di www.cnnindonesia.com dengan Judul “Rafael Granada, Eks Bais dan Koopsgabsus yang Kini Jabat Danpaspampres” pada 2023-02-28 09:56:31

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *