SEORANG guru SD berinisial R diamankan Detasemen khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri. Penahanan itu berlangsung di Yayasan Khairul Ummah, Rumah Qur’an Al Bayaan Desa Tinggede, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (16/03).
Tidak hanya menahan, bersama tim Tindak Pidana Teroris (TPT) menggeledah lokasi kejadian. Dari hasil penggeledahan, aparat berhasil menemukan sejumlah buku kajian paham radikalisme, beserta barang bukti lainnya.
“Saya tidak tahu indikasinya apa, cuma yang disita tadi itu buku (buku kajian), laptop dua dan hp tiga,” kata Abdul Jabbar, Kepala Desa Tinggede yang membenarkan ada sejumlah barang bukti juga ikut diamankan.
Baca juga: Positif Narkoba, Kepala Bappelitbangda Tasikmalaya Ditahan
Menurut Abdul Jabbar, saat pemeriksaan di dalam yayasan, terdapat seorang ibu beserta tiga anaknya. Sedangkan sang ayah insial R telah diamankan lebih dulu. “Cuma buku saja, katanya sudah diamankan,” tuturnya.
Berdasarkan informasi, yayasan tersebut telah berdiri sejak lima tahun lalu. Yayasan ini aktif mengajar mengaji pada sejumlah anak-anak.
Baca juga: Istri Penyidik KPK Pamer Kemewahan di Medsos, Polri Ingatkan Sanksi Tegas
Tak hanya di Kabupaten Sigi, Densus 88 bersama Brimob Polda Sulteng juga melakukan penggrebekan di Kelurahan Silae, Kota Palu. Namun belum diketahui pasti berapa orang yang sudah diamankan aparat dalam tindakan tersebut. (Z-3)