RadicalismStudies.org | Pusat Kajian Radikalisme dan Deradikasilisasi (PAKAR)
Jakarta, CNN Indonesia —
Sebuah partai politik (parpol) disebut terafiliasi dengan kelompok terorisme. Namun, parpol tersebut bukanlah parpol peserta politik pada Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar. Boy tidak memberikan penjelasan lebih rinci mengenai identitas parpol yang dimaksud.
“Terafiliasi ya. (Parpolnya) Tidak lolos verifikasi. Karena ya memang kita sudah dapat masukan-masukan dari awal dan Insya Allah yang lolos ini adalah sifatnya clear. Jadi yang beberapa tidak lolos itu yang hari ini kami katakan ada indikasi,” ujar Boy saat ditemui dalam dialog kebangsaan BNPT, KPU, dan Bawaslu bersama partai politik di Hotel The St. Regis Jakarta, Senin (13/3).
Boy menyebut hal tersebut menjadi perhatian. Upaya itu dilakukan untuk mencegah kelompok intoleran membuat partai baru di masa mendatang.
“Kita harus jaga ke depan, jangan sampai nanti membentuk partai baru, tetapi ternyata pengurusnya itu latar belakangnya adalah kelompok intoleran, radikal, terorisme. Background pengurus ya. Belum lagi platform-nya, jadi platform azas partai tentu tidak boleh lepas dari ideologi negara Pancasila. Itu aja yang harus kita jaga,” jelas Boy.
Dalam acara diskusi, ia sebelumnya membenarkan adanya indikasi teroris yang akan menyusup dalam pemilu 2024.
Boy menjelaskan strategi from bullets to ballots atau dari peluru ke kotak suara yang menjadi siasat kelompok intoleran masuk ke dalam sistem demokrasi.
“Tidak mungkin saya bilang tidak ada. Tapi yang benar itu ada. Ada itu sudah ada perubahan strategi dari peluru ke kotak suara,” kata dia.
“Perubahan strategi ini adalah satu siasat jaringan-jaringan yang terafiliasi termasuk kelompok intoleran untuk bisa menjadi bagian dari pesta demokrasi, masuk dalam sistem demokrasi kita,” sambungnya.
Dia mengklaim BNPT dilibatkan dalam proses verifikasi parpol.
Tak hanya itu, Boy menyebut pihaknya juga diminta mengklarifikasi mengenai adanya partai-partai baru tertentu yang diindikasikan calon pengurusnya terafiliasi ke kelompok-kelompok jaringan teroris.
(pop/ugo)
[Gambas:Video CNN]
Artikel ini telah dimuat di www.cnnindonesia.com dengan Judul “Parpol Disebut Terafiliasi Kelompok Teroris Tak Lolos Verifikasi” pada 2023-03-13 17:55:08