Danrem: Bandara Paro Nduga Sudah Diamankan dan Bisa Digunakan

Jakarta, CNN Indonesia —

Komandan Korem 172/PWY Brigjen J.O Sembiring mengatakan aparat telah mengamankan Bandara Paro, Nduga yang menjadi lokasi pembakaran pesawat Susi Air oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

“Personel Damai Cartenz dan Kopasgat telah mengamankan Bandara Paro. Saat ini situasi di Paro Nduga sudah tidak ada masyarakat, tetapi bandara sudah diamankan dan bisa digunakan,” kata Sembiring dalam keterangan tertulis, Kamis (16/2).

Sembiring telah ditunjuk sebagai Komandan Komando Pelaksana Operasi (Dankolakops) untuk menyelamatkan pilot Susi Air Kapten Philip yang disandera KKB.

Ia mengaku akan mengerahkan sumber daya yang dimiliki TNI-Polri termasuk BIN untuk menyelamatkan pilot tersebut.

“Bagi yang menghalangi-menghalangi atau tidak mendukung terhadap kegiatan yang dilakukan penegakan Hukum oleh TNI-Polri berarti bagian dari teroris tersebut,” kata dia.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Muhammad Saleh Mustafa sebelummya mengatakan upaya penyelamatan Philip mengedepankan dialog.

Namun, ia mengatakan upaya soft approach itu memiliki batas waktu.

“Masih dilakukan pendekatan dialog atau soft approach yang dilakukan oleh tokoh agama, tokoh masyarakat dan Pemerintah Daerah Nduga,” kata Saleh dalam video yang diterima, Kamis (16/2).

“Namun mengingat waktu sudah berjalan beberapa hari, kami dari aparat TNI-Polri juga punya standar operasi yang harus dijalankan dalam upaya penegakan hukum, agar persoalan ini tidak berlarut, yaitu ada batas waktunya,” imbuh dia.

Saleh enggan menyampaikan batas waktu yang dimaksud. Ia hanya mengatakan jika waktunya telah habis, namun pendekatan dialog tidak membuahkan hasil, aparat akan melakukan upaya penegakan hukum.

“Saya tidak bisa putuskan atau sampaikan batas waktunya di sini, karena ini suatu hal yang harus kita dirahasiakan. Tetapi saya sampaikan, apabila tiba waktunya, maka TNI-Polri akan melakukan tindakan penegakan hukum secara terukur, terpilih serta terarah,” kata dia.

(yoa/ugo)

[Gambas:Video CNN]