• April 24, 2024 8:38 pm

Dua Warga Palestina Tewas dalam Bentrokan Tepi Barat

DUA warga Palestina tewas pada Kamis (1/9) pagi dalam bentrokan terpisah dengan tentara Israel di Tepi Barat yang diduduki. Ini dikatakan Kementerian Kesehatan Palestina.

Kementerian mengatakan dalam suatu pernyataan bahwa Samer Khaled, 25, dari kamp Al-Ain di Nablus, menderita luka tembak fatal di leher, dan Yazan Afana, 26, dari kamp Qalandia di luar Jerusalem, meninggal setelah ditembak di jantung. Kantor berita resmi Palestina, Wafa, mengatakan Khaled tewas ketika tentara Israel menyerbu kamp pengungsi Balata dekat Nablus, di Tepi Barat utara.

Afana tewas dalam operasi di Al-Bireh, dekat Ramallah. Seorang pejabat Palestina mengatakan kematian Afana terkait dengan tembakan dari militan Palestina, bukan dari tentara Israel.

Tentara mengatakan dalam suatu pernyataan bahwa tentaranya menangkap enam buronan dalam operasi di seluruh Tepi Barat semalam. “Selama operasi (di Balata), pasukan merespons dengan menembakkan tembakan ke arah mereka,” kata pernyataan militer. “Ada klaim orang Palestina yang mati,” tambahnya.

Baca juga: Penggiat LSM Palestina yang Dicap Teroris Berani Tantang Israel 

Tentara mengatakan bahwa selama operasi di Al-Bireh, pasukannya diserang dengan batu dan bom molotov dan merespons dengan menggunakan cara pembubaran kerusuhan. Ia menambahkan bahwa dalam kasus ini juga telah diberi tahu tentang kematian seorang Palestina.

Pada Selasa, empat warga Palestina dan dua orang Israel terluka dalam insiden terpisah di dekat Nablus, tempat kekerasan berulang dalam beberapa bulan terakhir. Israel telah menduduki Tepi Barat sejak 1967, ketika mereka merebut wilayah itu dari Yordania. (AFP/OL-14)


Sumber: Media Indonesia | Dua Warga Palestina Tewas dalam Bentrokan Tepi Barat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *