Jakarta – Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri berhasil menangkap seorang terduga teroris, Rohadi, di Tangerang pada Kamis kemarin.
Menurut peneliti senior Pusat Kajian Radikalisme dan Deradikalisasi, Muh Taufiqurrohman, Rohadi tidak mempunyai hubungan dengan kelompok Abu Roban.
“Yang tertangkap di Benhil, di Jakarta Utara, dan di Tangerang kemarin secara formal tidak berkaitan dengan Abu Roban,” katanya kepada SuaraIndonesia.co, Jakarta, Jumat (24/05).
Meski begitu, Taufiq tidak menampik jika para tersangka tadi mempunyai hubungan non formal dengan Abu Roban Cs.
Kendati tidak berkaitan secara formal, Taufiq tidak menampik adanya hubungan non formal karena satu misi.
“Bisa saja dari mereka (Tangerang, Benhil, dan Jakarta Utara – red) bertemu dengan kelompok Abu Roban dalam pengajian-pengajian. Soalnya walaupun dari kelompok yang berbeda, misi mereka sama,” jelasnya.
Menurut Taufiq, Abu Roban Cs memiliki spesialisasi fai (perampokan), sedangkan mereka yang ditangkap di Benhil, Jakarta Utara, dan Tangerang belum ditemukan indikasi melakukan perampokan.
Published in Suaraindonesia.co on May 24, 2013 | Sudarsono